Kesehatan
3 Waktu Terbaik Melakukan Mammografi Sebagai Alat Deteksi Dini

3 Waktu Terbaik Melakukan Mammografi Sebagai Alat Deteksi Dini

Mammografi mungkin masih terdengar aneh di telinga kita semua. Namun, tes ini harusnya menjadi familiar bagi wanita. Pasalnya, tes ini dapat digunakan untuk mendeteksi berbagai macam masalah atau penyakit payudara, termasuk juga untuk kanker payudara. Sehingga harusnya tak menjadi asing bagi kita semua.

Rangkaian mamografi dilakukan dengan menggunakan sinar X dalam mengambil gambar jaringan payudara. Tes ini bertujuan untuk melakukan deteksi adanya pertumbuhan atau pun perubahan sel dan jaringan yang tak normal. Sehingga dapat mendeteksi adanya kanker payudara pada wanita. Namun, masih banyak orang yang bertanya kiranya kapan waktu terbaik dalam melakukan tes ini? yuk simak ulasannya.

Waktu Terbaik Jalani Tes Mamografi

Banyak orang belum mengetahui terkait kapan waktu terbaik jalani tes mammografi. Mereka beranggapan jika tes dijalankan pada saat muncul gejala. Namun, ternyata tak hanya itu saja karena tes ini bisa dijalankan untuk kondisi tertentu, berikut ulasannya.

1.     Saat Merasakan Gejala

Waktu pertama yang digunakan untuk tes mamografi adalah saat mulai muncul gejala kanker payudara. Meskipun sudah dikatakan terlambat, namun tak ada salahnya menjalani tes untuk menentukan metode pengobatan yang sesuai. Hal ini bisa dijalankan pada saat mulai muncul benjolan di payudara, terjadi perubahan kulit, bentuk, ataupun puting susu yang mengarah pada kanker payudara.

Pada tahapan ini mamografi dijalankan dengan tujuan untuk mendiagnosa penyakit kanker payudara. Biasanya, akan disarankan setelah melakukan rangkaian pemeriksaan payudara atau yang dikenal dengan SADARI oleh dokter. Namun, untuk melakukan diagnosis juga biasanya diikuti dengan metode tes lain seperti MRI, USG , atau pun biopsi sesuai keperluan.

2.     Saat Tak Memiliki Gejala

Tes mamografi ini juga bisa dijalankan bahkan saat belum memiliki gejala sama sekali. hal ini justru lebih disarankan sebagai deteksi dini adanya kanker payudara. Tes ini dijalankan untuk deteksi dini kanker ataupun tumor yang tak terasa sama sekali. Dengan menjalankan tes maka Anda dapat memastikan kesehatan apakah aman atau justru memiliki penyakit yang membahayakan.

Deteksi ini ini bisa dijalankan oleh setiap wanita, khususnya bagi yang memiliki risiko tinggi atau pun faktor risiko rata-rata. Untuk yang memiliki risiko tinggi bisa menjalankan tes ini sebelum memasuki usia 40 tahun. Namun, harus tetap dikonsultasikan dengan dokter terkait kapan mulai pemeriksaan mamografi dan seberapa penting tes ini diperlukan.

3.     Wanita Usia 40 Hingga 44 Tahun

Tes mamografi sangat dijalankan pada wanita dengan rentang usia 40 hingga 44 tahun. Khususnya bagi Anda yang masih memiliki balita dan anak agar lebih waspada. Pasalnya, pada usia ini mamografi dapat mendeteksi adanya ketidaknormalan pada payudara wanita. Sehingga dapat terjawab terkait penyakit yang sedang diderita.

Tes mammografi bukanlah tes yang dilakukan saat timbul gejala. Akan lebih baik jika dilakukan pada saat belum muncul gejala. Sehingga Anda dapat menjalankan tindakan pencegahan secara dini. Lakukan pola hidup sehat melalui makan-makanan sehat, olahraga teratur, hingga istirahat yang sesuai dengan kebutuhan untuk hidup lebih sehat dalam menatap masa depan.