Komputer Mac bersama Apple Silicon dengan sebutan lain CPU buatan Apple sudah dirilis terhadap tahun 2020.
Yaitu MacBook Air, MacBook Pro dan Mac mini bersama Apple M1 yang kini terhitung sudah dijual di Indonesia.
Lantas bagaimana bersama pengguna lcd macbook bandung bersama CPU buatan Intel? Apakah Mac Intel masih layak digunakan di tahun 2021?
Dalam artikel ini tim MakeMac bakal membagikan sejumlah alasan mengenai pc Mac bersama CPU Intel yang masih senantiasa layak digunakan terhadap tahun 2021.
5 Alasan Menggunakan Mac Intel di Tahun 2021
1. Mendukung macOS Terbaru
Jika pc Mac Intel yang anda gunakan adalah tahun 2014 atau lebih baru, rasanya masih layak untuk digunakan terhadap tahun 2021.
Alasannya? Salah satunya adalah masih menunjang macOS teranyar yakni macOS Big Sur.
Jika diamati di laman Apple Support, macOS Big Sur masih sanggup digunakan terhadap pc Mac menjadi tahun 2013 atau lebih baru di lini MacBook Pro dan MacBook Air.
Sedangkan untuk iMac ada di seri iMac 2014, begitu pula untuk Mac mini terhitung di tahun 2014 atau lebih baru.
Jika masih menunjang macOS terbaru, menurut tim MakeMac pc tersebut masih layak untuk anda gunakan dan belum wajib berubah ke pc Mac generasi yang lebih baru.
2. Spek Mumpuni untuk Bekerja
Apabila pc Mac yang anda gunakan kala ini masih mumpuni untuk digunakan bekerja sehari-hari, tentu alasan untuk bergeser ke Apple M1 sanggup ditunda dulu.
Apalagi kalau kebutuhan anda di dalam komputasi sehari-hari yang terbilang memadai kasual dengan sebutan lain cuma mengakses dan edit dokumen, browsing internet, lihat video atau membalas email, pc Mac bersama model agak lama layaknya MacBook Air 2015 misalnya, tentu masih terlampau handal untuk digunakan sehari-hari.
Biasanya saya menjadi merencanakan untuk bergeser ke pc Mac yang lebih baru disaat produktivitas menjadi mengalami penurunan yang diakibatkan performa di pc lawas menjadi lambat.
Misalkan kalau anda seorang fotografer dan butuh Mac untuk edit gambar, silahkan pindah ke seri Mac yang lebih baru kalau sistem editing yang dibutuhkan terlampau banyak mengambil kala dan sudah di level turunkan produktivitas.
3. Masa Transisi 2 Tahun ke Apple Silicon
Dalam penjelasan di Apple Event dan WWDC20, Apple mengatakan bahwa jaman transisi dari Mac Intel ke Apple Silicon bakal berjalan 2 tahun.
Selama jaman transisi ini dan sebagian tahun sesudahnya, Apple bakal senantiasa memberikan pemberian kepada pc Mac Intel.
Dengan penjelasan tersebut, itu bermakna pc Mac bersama CPU Intel masih terlampau layak untuk digunakan. Karena Apple sendiri bakal senantiasa memberikan pemberian jikalau di dalam wujud sistem operasi teranyar yang masih menunjang Intel atau sarana perbaikan perangkat keras.
4. Mac Intel Mendukung Upgrade Hardware
Sudah membaca artikel mengenai teardown atau bongkar habis Mac bersama Apple M1? Terlihat menyadari bahwa pc Mac bersama Apple M1 tidak menunjang mode upgrade hardware secara berdiri sendiri atau ditunaikan oleh pengguna.
Semua anggota layaknya kartu grafis, SSD, CPU dan RAM ditempelkan di mesin utama karena teknologi System on Chip dan memori terpadu.
Sedangkan di Mac bersama CPU Intel, mode upgade hardware masih diberikan oleh Apple meskipun cuma terlampau minim.
Contohnya untuk iMac 27 inci, sanggup upgrade RAM bersama mudah. Lalu untuk MacBook Pro Retina Display 2015 atau lebih lawas, masih sanggup laksanakan penggantian SSD.
5. Apple M1 Belum Mendukung Aplikasi Favorit Kamu
Teknologi Apple M1 masih belum ada setahun. Banyak pengembang aplikasi yang masih laksanakan riset dan persiapan untuk memberikan pemberian aplikasinya di CPU teranyar buatan Apple ini.
Namun Apple terhitung sudah memberikan teknologi untuk mempermudah sistem adaptasi aplikasi berbasis arsitektur Intel ke Apple Silicon melalui fitur Universal Binary dan Rosetta 2.
Jika anda kala ini masih gunakan pc Mac bersama CPU Intel dan merencanakan berubah ke M1, pastikan bahwa aplikasi yang sering anda gunakan sudah punya update yang menunjang teknologi baru ini.
Beberapa kalangan pengguna yang terlampau kruisial terhadap pemberian aplikasi kebanyakan adalah kalangan programmer, video editor atau lainnya.