Bersikap Bijak Menghadapi Babysitter
Banyak pemberitaan di media memaparkan kasus kejahatan pengasuh/babysitter pada anak. Meski terselip rasa waswas, berita-berita layaknya itu tak harus sebabkan ibu paranoid pada pengasuh.
Cukup jadikan pengalaman orang lain sebagai pembelajaran di dalam menyeleksi dan menerima pengasuh hingga mendapatkan orang yang betul-betul sayang pada anak, peduli, bertanggung jawab, dan mampu diandalkan untuk jadi perpanjangan tangan ibu di dalam mengasuh anak. Pengasuh bersama dengan mutu layaknya ini layak dijadikan mitra dan dihargai bersama dengan pantas. Berikut tip bijak bersama dengan babysitter bali:
Setiba berasal dari bekerja, pengasuhan anak dikembalikan kepada ibu sehingga si kecil tak kehilangan kedekatannya bersama dengan ibu. Perlu diingat, pengasuh sekedar pengganti dikala ibu berhalangan hadir di rumah. Oleh sebab itu pula, kontrol pada anak dan ketentuan yang diterapkan merupakan kendali ibu bukan pengasuh.
Hal yang sering jadi perhatian utama/kecemasan ibu adalah khawatir jikalau anaknya sakit. Sebetulnya, anak yang menjadi tidak nyaman atau sakit, dikomunikasikannya lewat tangisan bersama dengan isakan yang kuat dan kadang waktu terjadi lama. Untuk itu, biasakanlah melatih si pengasuh pikirkan mengenal tangisan bayi. Bila si pengasuh trampil bersama dengan mengenal tangisan ini, ia akan cepat tanggap kapan memberi jelas Anda untuk mempunyai si kecil ke dokter dikala Anda berada di kantor.
Sebaliknya, jikalau si kecil menangis konsisten setiba Anda di rumah, namun pengasuh tak menyebutkan apa-apa, adalah hak Anda untuk menyelidiki apa yang terjadi. Jika dirasa perlu, tak ada salahnya menempatkan keluarga yang dipercaya untuk menunjang mengawasi pengasuh di dalam memelihara si kecil selama ibu tidak berada di rumah.
Tanpa ketentuan yang jelas, mampu jadi bayi tak terpecahkan bersama dengan tepat. Misal, pengasuh keasyikan nonton teve atau ber-handphone ria kala bayi sudah berkeringat, namun bajunya tidak langsung diganti sehingga si bayi rewel.
Sebaiknya, dikala memastikan menerima seorang pengasuh, beri batasan/aturan yang jelas. Bila harus di dalam bentuk tulisan terperinci, apa yang jadi perhatian Anda dikala pengasuh tengah bersama dengan bayi. Termasuk larangan atau kewajiban jalankan ini-itu.