Langkah-langkah Penggunaan Skincare

Soalnya selain liat product, aku cukup kerap sanggup pertanyaan perihal pemakaian skincare dan kandungan skincare yang tidak boleh dipakai bersamaan. Ya udah, biar mudah aku bikinin post aja sekalian, menjadi kalo ada yang nanya tinggal suruh baca blog aja .

Mayan kan nambah-nambah viewers juga. Berhubung ini tulisan pertama, aku jadi berasal dari yang paling basicnya pernah ya, yaitu beberapa langkah pemakaian skincare. Hal ini penting karena seberapa ampuhnya pun produk yang kami pakai, terkecuali langkah penggunaannya salah, menjadi ga akan berpengaruh, or even worse jadi bikin kulit kami menjadi “rusak”.

Sebelumnya, aku bikin disclaimer dulu, ya. Sebenernya telah aku state juga sih di page disclaimer blog ini, but just in case you didn’t get the chance to read it. Aku ga mengklaim sebagai pakar dan aku juga ga miliki sertifikasi khusus di dalam dunia per-skincare-an ini.

Semua keterangan yang aku sampaikan merupakan hasil berasal dari extensive reading berasal dari bermacam sumber, blog atau jurnal. Jadi, sanggup digunakan sebagai keliru satu referensi.

Oiya, bukan bermakna semua langkah yang aku sebutkan di sini wajib dilakukan, ya. Postingan ini cuma sebagai dasarnya aja. Jadi berkenan kamu menggunakan 10 steps Korean skincare atau lazy girl skincare routine, beberapa langkah ini tetap sanggup dijadikan patokan. Tinggal disesuaikan aja bersama produk-produk mana yang kamu pakai. Ok, so here goes:

Langkah-langkah Penggunaan Skincare

Make-up remover/Oil Cleanser

Tahap paling awal berasal dari skincare routine adalah membersihkan wajah. Ini self-explanatory ya, agar produk-produk yang digunakan di tahap-tahap setelah itu sanggup terserap bersama sempurna. Langkah ini wajib dilaksanakan terkecuali kamu menggunakan make-up, sunscreen, atau produk lainnya yang memiliki kandungan silikon.

Step ini sanggup di-skip untuk pagi hari karena toh malamnya kami ga pake make-up, kan (tell me you wash your make-up before going to bed!). Untuk produknya sanggup macam-macam disesuaikan bersama keperluan aja, sanggup micellar water, milk cleanser, oil cleanser, cleansing balm, etc.

 

Cleanser

Langkah pada mulanya cuma untuk mengangkat sisa-sisa make-up dan produk berbasis silikon, makanya kami butuh double cleansing. Selain untuk sangat membersihkan wajah, tahapan kedua ini juga untuk mengangkat sisa-sisa make-up remover yang sanggup memicu iritasi dan menyumbat pori terkecuali tidak dibersihkan bersama seksama.

Sekali lagi, untuk pagi hari kami sanggup skip langkah pertama dan langsung masuk ke langkah kedua ini. Jadi langkah double cleansing ini sangat penting dilaksanakan untuk malam hari. Untuk produknya aku anjurkan untuk hindari produk yang memiliki kandungan Sodium Lauryl Sulfate (SLS) dan Sodium Laureth Sulfate (SLES) karena lebih tidak memicu iritasi.

Berdasarkan pengalaman pribadi, sejak aku jadi menggunakan cleanser yang tidak memiliki kandungan SLS, kulit wajahku menjadi lebih jarang bermasalah. Nanti aku akan buatkan post tersendiri perihal pemilihan cleanser/face wash ya agar tulisan ini ga menjadi sangat panjang.

 

Exfoliating/Acid Toner atau Toner

Eksfoliasi merupakan keliru satu bagian yang penting di dalam skincare routine. Fungsinya adalah untuk mengangkat sel-sel kulit mati yang diproduksi oleh kulit kita. Jika tidak dilakukan, sel-sel kulit mati yang tidak terangkat sanggup memicu penyerapan produk skincare lainnya tidak efektif. Makanya langkah ini dilaksanakan sebelum pemakaian produk treatment.

Pilih tipe toner yang memiliki kandungan acid untuk melaksanakan ekfoliasi mudah yang sanggup dilaksanakan tiap-tiap hari, layaknya Pixi Glow Tonic atau my personal favorite Son&Park Beauty Water.

Kalau kamu tidak berkenan atau belum berani menggunakan acid toner, maka pada bagian ini kamu sanggup menggunakan toner biasa yang tidak memiliki kandungan acid, menjadi cuma sebagai cleansing toner atau pH-balancing toner layaknya COSRX AHA/BHA Clarifying Toner (sebenarnya juga acid toner juga tapi sangat mudah kandungannya) atau Klairs Clarifying Toner

 

Treatment Products

Yang dimaksud bersama treatment products adalah produk-produk skincare yang memiliki kandungan actives, layaknya vitamin C, retinol/retinoid (vitamin A), benzoyl peroxide, salicylic acid, lactic acid, glycolic acid.

Contoh-contoh produknya layaknya OST Original Pure Vitamin C20 atau Klairs Freshly Juiced Vit C Serum, Bravura Salicylic, Lactic, dan Glycolic Acid, COSRX AHA 7 Whitehead Power Liquid, COSRX Blackhead Power Liquid, The Ordinary Advanced Retinoid 2%, etc. Treament products ini sebaiknya tidak digunakan seiring karena ada sebagian paduan yang tidak cocok terkecuali dipakai di dalam sementara yang bersamaan.

Retinoid: jangan digunakan seiring bersama Vit.C, benzoyl peroxide, dan acid
Acids: jangan digunakan seiring bersama retinoid dan benzoyl peroxide
Vit C: jangan digunakan seiring bersama retinoid dan niancinamide
Untuk yang sanggup dipakai seiring berikut saran urutan pakainya:

 

Vitamin C

-BHA (Salicylic acid)
-AHA (glycolic acid & lactic acid)
-Retinol/Retinoid
-Benzoyl Peroxide (bisa juga digunakan setelah moisturizer)
-Hydrating Toner/Face Mist

Kalau routine yang digunakan adalah yang simple/basic, langkah ini sanggup di-skip. Tapi terkecuali menggunakan routine yang melibatkan pemakaian actives (treatment products layaknya diatas) wajib hukumnya diikuti bersama pemakaian hydrating toner. Kenapa? Karena treatment products layaknya acids dkk sanggup memicu kulit menjadi kering atau dehidrasi agar penting sekali menggunakan hydrating toner untuk menghidrasi kulit.

 

Essence

Kalau kamu penganut aliran skincare Korea (cailah penganut :))), pasti akan menggunakan essence. Essence ini sebetulnya the heart of Korean skincare, yang membedakan skincare ala Korea dan Western. Fungsinya adalah mengimbuhkan nutrisi kepada kulit agar penyerapan produk pada langkah selanjutnya, yaitu serum, ampoule, dan moisturizer, lebih mengimbuhkan hasil yang mumpuni. Produk essence yang aku anjurkan layaknya SKII FTE, Missha FTE, Secret Key FTE, dan Benton Snail Bee Essence.

 

Serum/Ampoule

Langkah setelah essence adalah serum. Ada yang bilang terkecuali keduanya cuma beda sebutan aja, kalo di Korea nyebutnya essence, kalo di Western nyebutnya serum. Kalo aku sendiri tidak cukup sepakat sih. Memang essence dan serum miliki kegunaan yang nyaris sama tapi, kedisiplinan serum umumnya lebih kental daripada essence. Selain itu, serum juga umumnya miliki target yang lebih spesifik, kalau hydrating, brightening, anti-aging, dsb. Yang lebih sama bersama serum, adalah ampoule yang kosentrasinya formulanya lebih padat.

 

Moisturizer

Setelah selesai mengaplikasikan produk-produk skincare diatas, maka yang diperlukan adalah moisturizer, untuk menyegel semua takaran di dalam produk yang telah digunakan sebelumnya. Memilih moisturizer umumnya cenderung paling mudah dibandingkan bersama produk-produk skincare lainnya karena ada pilihan yang sangat banyak untuk line skincare ini. Tinggal pilih yang cocok bersama keperluan dan tipe kulit.

 

Face Oil

Langkah ini merupakan langkah tambahan yang opsional karena tidak semua orang wajib menggunakan face oil. Tapi terkecuali kamu dambakan menggunakan face oil, pakailah setelah menggunakan moisturizer. Untuk yang berkulit normal dan paduan sanggup menggunakan face oil sebagai pengganti moisturizer.

Face oil ini sangat berfaedah sekali untuk yang miliki kulit kering, menjadi bagus untuk dipakai setelah moisturizer. Aku sendiri umumnya menggunakan face oil terkecuali habis menggunakan produk skincare yang sangat drying layaknya Sunday Riley Good Genes.

 

Sleeping Pack/Sunscreen

Langkah paling akhir ini terkait sementara pemakaian. Untuk malam hari bermakna sleeping pack, sementara untuk siang hari bermakna sunscreen. Kita bahas satu-satu, ya. Sleeping pack sebetulnya adalah sejenis masker yang diaplikasikan tipis-tipis dan dipakai di malam hari sebelum tidur. Jadi masker ini dipakai semalaman dan bekerja selama kami tidur.

Langkah ini juga sebetulnya opsional menjadi sanggup di-skip terkecuali jadi ga butuh. Kadang ada juga sebagian produk yang judulnya sleeping pack tapi sanggup digunakan sebagai moisturizer kalau COSRX Honey & Rice Overnight Mask. Aku khusus ga pernah menggunakan sleeping pack dan ga kepengen soalnya kayanya ribet aja tidurnya kalo masih ada sisa-sisa produk yang ga terserap.

Untuk pagi hari, langkah paling akhir skincare routine yang penting banget dan ga boleh di-skip adalah sunscreen. Aku tetap tekanin pentingnya pake sunscreen ke temen-temen aku. You don’t have to use all the skincare products plus routine but please use sunscreen in the morning. Apalagi kalo malamnya kami menggunakan treatment products yang memiliki kandungan actives.

Karena umumnya bahan actives ini memicu kulit kami menjadi lebih peka pada matahari. Kalau kamu menggunakan makeup, sunscreen ini wajib dipakai sebelum menggunakan makeup dan wajib digunakan 15-20 menit sebelum kulit terpapar cahaya matahari.

Aku juga tidak cukup rekomen untuk menggunakan sunscreen yang 2 in 1 aka make-up (e.g. BB cream, primer, foundation, cushion, etc.) yang memiliki kandungan SPF. Sebagus-bagusnya sunscreen adalah yang sebetulnya sangat berfaedah sebagai sunscreen aja menjadi kebolehan melindunginya berasal dari cahaya UV A dan UV B tidak terkompromi.