Tumbuhan Herbal Empon-empon Yang Diketahui

Empon-empon atau dalam taksonomi tanamanĀ  suku Zingiberaceae yang diperkirakan memiliki 50 genus dan lebih dari 1000 spesies. Dari 1000 spesies yang ada tersebut, baru belasan rimpang yang dimanfaatkan secara optimal sebagai tumbuhan obat, bumbu dapur, kosmestik, dan asesori upacara adat. Sementara sisanya masih belum tereksplor secara maksimal, padahal secara fitokimia, suku empon-emponan memiliki punya kesamaan yang berkhasiat sebagai obat herbal.

Berikut beberapa tumbuhan herbal empon-empon yang diketahui :

1. Kunyit.

Kunyit adalah salah satu tumbuhan dari genus curcuma yang paling banyak dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia. Masyarakat biasanya menggunakan kunyit sebagai bumbu masak dan bahan pembuatan jamu atau obet herbal.

Kunyit mengandung zat bernama kurkumin yang bisa dimanfaatkan sebagai penambah nafsu makan, obat maag, mengatasi tukak lambung bahkan bisa mencegah kanker.

Bahkan menurut hasil penelitian yang dikutip dari Daily Health, Kunyit terbukti mampu lebih efektif mengendalikan maag dari pada plasebo.

2. Bangle.

Akar bangle menjalar dan berdaging, bentuknya sekilas bundar hingga jorong atau tak beraturan, tebal sekitar 2-5 mm dengan warna daging rimpangnya kuning muda sampai kuning kecokelatan.

Bangle memiliki kandungan minyak atsiri, damar, pati, dan tanin. Beberapa manfaat bangle bagi kesehatan, yaitu sebagai obat demam, meningkatkan nafsu makan, obat sakit perut, obat sakit kuning, obat rematik, sakit kepala, obat cacingan, melancarkan BAB, antioksidan dan mengatasi begah

3. Jahe

Jahe adalah salah satu rempah-rempah rimpang yang biasa di gunakan sebagai campuran minuman, terlepas dari itu jahe juga banyak pakai sebagai bumbu masakan, bahan baku obat-obatan dan ramuan herbal tradisional.

Salah satu ciri khas tumbuhan satu ini ialah rimpangnya mempunyai aroma yang harum dan mampu memberi sensasi hangat di tubuh. Tak hanya itu jahe juga sangat baik untuk bagi yang mau mengkonsumsinya. Yuk simak apa saja khasiat jahe selain menghangatkan tubuh.

Salah satu olahan minuman yang mengunakan bahan baku jahe yaitu wedang, skuteng, bandrek dan masih banyak lagi, minuman tersebut sangat cocok di konsumsi saat cuaca dingin atau hujan, selain itu tentu saja minuman ini aman di konsumsi semua kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

4. Temulawak.

Temulawak Curcuma zanthorrhiza adalah tumbuhan herbal empon-empon dari suku temu-temuan, di ketahui temualwak merupakan tumbuhan asli endemik Indonesia khusunya berasal dari daerah pulau Jawa.

Umunya di Indonesia tumbuhan satu ini di manfaatkan bagian rimpang akarnya sebagai bahan baku obat-obatan dan ramuan tradisional. Khasiatnya yang luar biasa membuat temulawak hingga kini masih banyak digunakan, yuk simak apa saja manfaat temulawak untuk kesehatan tubuh.

Temulawak terbagi banyak macam mulai dari temu giring, temu ireng, temu kunci, temu mangga dan sebagainya.

5. Lengkuas.

Lengkuas atau laos adalah tumbuhan rimpang yang sama halnya dengan tumbuhan kunyit, jahe dan kecur, namun perbedaan tumbuhan satu ini dengan jenis lainya yaitu lengkuas mempunyai batang yang besar dengan tinggi dapat mencapai lebih dari 2 m, serta akar rimpang (umbi) lebih besar, berserat dan mengeluarkan aroma harum yang kuat. Itulah mengapa rempah satu ini paling berpengaruh penggunaanya pada olahan masakan.

Adapun kandungan senyawa yang terdapat pada lengkuas yaitu berupa galangin, beta-sitosterol, quercetin, alpin, dan flavonoid. Selain itu terdapat juga senyawa lain berupa vitamin A, vitamin C, zat besi, serat makanan, dan karbohidrat yang baik untuk tubuh.

6. Kencur.

Kencur, siapa yang tidak mengenal dengan rempah satu ini, tanaman yang diketahui dari family zingiberaceae ini biasa di budidayakan untuk di manfaatkan bagian umbinya (akar).

Termasuk dalam jenis tanaman rimpang atau rizoma serta dikategorikan kedalam rempah herbal. Bentuk tumbuhan kencur sendiri tidaklah tinggi, berdaun sekitar 2-5 lembar per-batang dan bunga yang lebih dominan berwarna putih, buahnya alias umbi terletak di dalam tanah yang tidak terlalu dalam.

Kencur sangat mudah di bedakan dari tumbuhan rimpang lainya karena bagian akarnya mengeluarkan aromanya khas yang kuat, aroma tersebut berasal dari kandungan minyak atsiri. Di Indonesia sendiri penggunaan kencur beragam mulai dari campuran bumbu masakan tradisional dan beberapa jenis olahan yang mengharuskan menggunakan bumbu kencur, bahan baku obat-obatan hingga jamu tradisional.

7. Kunyit Putih.

Tahukah kamu bahwa kunyit putih dan kunyit kuning berbeda loh, walau sama-sama di sebut dengan kunyit ternyata keduanya memiliki ciri khas masing-masing.

Kunyit putih atau biasa di sebut dengan Amba haldi mempunyai warna kulit dan bagian dalamnya yang lebih terang dari kunyit biasa, serta cenderung lebih terasa pahit.

Sedangkan kunyit kuning adalah akar dari tanaman dengan nama Curcuma longa, mempunyai warna kulit luar coklat kekuningan dan bagian rimpang dalamnya berwarna orange, selain itu kunyit kuning juga mengandung senyawa curcuma yang jauh lebih tinggi dari kunyit putih.

8. Lempunyang.

Lempuyang atau lempuyang wangi merupakan sejenis rempah-rempah yang bermanfaat obat. Rimpangnya dimanfaatkan sebagai campuran obat.

Lempuyang atau puyang merupakan salah satu bahan utama jamu yang cukup populer, jamu cabe puyang. Lempuyang diketahui mampu menginduksi apoptosis sel-sel kanker.

Nah itulah beberapa tanaman herbal empon-empon yang diketahui. Sumber Https://www.healty99.com